Mengenal 3 Penguunaan Bak Sampah Menurut Warnanya

Mengenal 3 Penguunaan Bak Sampah Menurut Warnanya

Saat ini sekolah SMA Negeri 12 Banjarmasin Terus berbenah dalam menuju SMA Berwawasan Lingkungan atau menuju sekolah Adiwiyata, Berbagai macam pembangunana terus dilakukan yang mana tak luput dari memperhatikan dari segi lingkungan, salah satu pembenahan yang dilakukan adalah dengan menerapkannya tempat sampah tiga warna di beberapa tempat di samping ruang kelas/ didepan ruang kelas, koperasi, di depan ruang guru dan di beberapa tempat lainnya.

Sosialisasi pembuangan sampah yang benar pun terus dilakukan mengingat selama ini, para pelajar hanya membuang sampah hanya pada satu tempat saja. Tetapi kini siswa maupun guru kali ini harus memilih terlebih dahulu dan menempatkan sampah secara tempat pada bak sampah yang telah disediakan sesuai dengan warna bak sampah (hijau, kuning, dan merah) yang mana masing-masing bak sampah ini memiliki arti masing-masing.

Gambar 1 : Bak Sampah 3 Warna

Mari kita menganal arti dari masing-masing warna bak samapah : Berikut arti warna tempat sampah tersebut :

                           

Gambar 2 : Bak sampah Warna Hijau untuk sampah Organik contohnya Dedaunan

Warna Hijau Untuk sampah organik, sampah organik adalah golongan sampah yang mudah membusuk jenis sampah ini merupakan sisa bahan-bahan kebutuhan manusia, sisa kebutuhan hewan dan bagian dari tanaman. Tumpukan sampah basah lebih mudah terurai secara alamiah, seperti daun-daun yang berguguran, kertas, kayu, sisa makanan basi dan lain-lain.

                            

Gambar 2 : Bak Sampah Wrna Kuning Non Organik contohnya Botol Plastik

Warna Kuning untuk sampah Anorganik. Golongan sampah ini adalah sulit membusuk (Anorganik). Jenis sampah  ini merupakan sisa-sisa proses  produksi seperti fiber, pelastik, kaca kaleng, dan lain-lain. Diperlukan tempat khusus untuk pengolahan limbah anorganik.

Gambar 3 : Bak Sampah Warna Merah  B3 Bhan Berbahaya contohnya suntikan

Warna Merah untuk dampah yang mengandung bahan-bahan beracun dan berbahaya (B3). Jenis sampah sisa dari bahan-bahan berbahaya dan beracun diperlukan penanganna khusus untuk mengelola jenis sampah ini. Contoh-contoh sampah B3 adalah suntikan, baterai bekas, bahan-bahan kimia, sarung tangan bekas yang mengandung minyak atau oli, dan lain sebagainya.

Mudah-mudahan dengan penjelasan ini para siswa dapatmemahami cara membuang sampah yang benar pada tempat sampah tiga warna. Jangan sampai salah memebuang sampah ketempat yang tidak untuk peruntukannya yaaa.